Pages

Rafting Pertama

Tuesday, May 15, 2012

Wallaa..

Selamat hari selasa.. Sidoarjo masih mendung seperti kemarin namun hujan sudah tidak lagi mengguyur. Suasana kantor sangat tenang begitupun suasana hati saya halah halah :))

Weekend kamarin saya hanya menghabiskan waktu seharian mengunjungi beberapa mall di Surabaya karena memang harus ada yang dicari, sangat riskan untuk berlama-lama di mall pada bulan Mei seperti ini karena sedang ada "Surabaya Shopping Festival" yang artinya diskon menggiurkan dimana-mana haha :D saya lebih baik menghindar ;)

Kalau dua minggu lalu, tepatnya 29 April 2012 saya dan Genk Huru-Hara pergi rafting ke daerah Pacet. Sebenarnya sempat terfikir akan sangat tidak menarik untuk rafting di bulan-bulan seperti ini karena air sungai pasti tidak akan sederas di bulan Januari atau bulan-bulan hujan namun karena kami niat awalnya hanya untuk bersenang-senang jadi berangkat saja.

Dari Sidoarjo membutuhkan kurang lebih sekitar satu jam untuk mencapai Pacet dengan kecepatan motor yang kurang lebih 80 km/jam. Langsung masuk ke wisata air panas Pacet dan base came untuk pendaftaran rafting, outbond, flying fox, dan kegiatan outdoor lainnya berada di bagian atas dari kolam air panas.

Tempat pendaftaran
Kami memilih rute rafting Mahameru dengan rute terjauh kurang lebih 3 jam . Setelah menunggu beberapa saat kami mulai bersiap-siap mengenakan baju pelampun dan helm.

haha they're so cute

Genk Huru-Hara formasi lengkap plus yang moto


Atas (saya, Vanny, Fika) & Bawah Ki-ka ( Tito, Binar, Findick)


Beberapa saat kemudian dilanjutkan dengan briefing pengarahan dari pemandu dan pemanasan sebentar. Kebetulan hari itu kami bersamaan dengan peserta dari kota Malang jadi sangat ramai.

Pengarahan dari pemandu

pemanasan in action :p

Setelah pemanasan rupanya kami masih harus menunggu cukup lama untuk menunggu giliran mobil yang mengantar kami ke sungai. Karena jarak dari base came menuju sungai cukup jauh jadi tidak memungkinkan bila harus jalan kaki yang pastinya akan sangat memakan waktu.

Taraaa...inilah mobil yang akan membawa kami ke sungai hehe :D

Apapun keadaannya tetep ya pose :p

Sekitar 20 menit kami tiba dipemberhentian untuk menuju sungai, saya fikir berhenti langsung sungai ternyata masih harus berjalan lagi menyusuri persawahan penduduk dan melewati lereng-lereng curam menuju sungainya. Sayang sekali kami tidak diperkenankan membawa kamera padahal pemandangan yang disuguhkan benar-benar luar biasa, tapi memang tidak memungkinkan untuk membawa kamera, atau kamera Anda akan terbating-banting saat di air ;p.

Saya jadi ingat jaman muda banget..(jiahhh...kalau sekarang kan muda saja haha ) ketika mendaki Gunung Merbabu betapa ngos-ngosan dan rasanya sudah mau pulang untuk tidak melanjutkan pendakian. Itu sekitar sebelas tahun yang lalu ketika lulus SMU jadi pastinya sekarang jauh lebih ngos-ngos an lagi..hahha..sudah beberapa hari saya tidak olah raga dan kemudian harus menuruni lereng - lereng curam yang sangat licin dan ketika pada akhirnya sampailah saya di sungai, kaki saya sudah bergetar dengan hebatnya dan terduduk lemas haha :))

Namun menyaksikan gemericik air yang mengalir di dinding-dinding tebing dan air sungai yang sangat bersih, batu-batu besar, pohon disekitar tebing yang sangat indah serta udara yang sejuk rasanya semua rasa lelah saya terbayar. Setelah menunggu perahu di pompa, satu demi satu group diberangkatkan. Saya satu group bersama Binar dan Vanny dan kami adalah group terakir.

Sungainy bisa dibilang cukup kecil dan banyak terdapat batu besar, meski sudah memasuki akhir April namun air sungai masih deras. Karena sempit jadi kami peserta tidak memakai dayung, hanya pemandu saja. Bagi saya ini rafting pertama saya, jadi tentu saja saya sangat bersemangat dan penasaran.

Ada satu kali pemberhentian dimana semua peserta bisa berhenti untuk makan makanan kecil dan minuman jahe hangat yang sudah di sediakan. Dan untuk perahu-perahu mengisi angin, kebetulan perahu kami salah satunya karena sempat kempes jadi rasanya agak sakit saat kami melintasi bebatuan. Istirahat kurang lebih lima belas menit, kemudian perjalanan dilanjutkan kembali.



Tito, Fika dan Findick Team

Vanny, Binar dan saya
 Rasanya suara sudah hampir habis karena berteriak-teriak, beberapa kali terjebak batu dan Vanny kecebur kesungai, rupanya dari team satunya Fika juga tercebur ke sungai. Malam hampir datang dan kami masih berada di sungai dan tidak tahu masih berapa jauh lagi jarak yang harus kami tempuh. Beberapa kali kami bertanya pada pemandu "Masih jauh ya mas?" haha rupanya kami mulai bosan dan badan sakit semua.



Adzan berkumandang saat kami sampai di hilir sungai rasanya lega sudah tidak perlu lagi melihat batu-batu besar seperti raksasa di malam hari (haha berlebihan !)


akhirnya ...berhasil berhasil hore :D

Begitulah cerita rafting pertama saya, panjang ya? haha...nantikan rafting-rafting dan petualangan-petualangan selanjutnya ;)



Umur segini harus begini, umur segitu harus begitu ?

Monday, May 7, 2012

Happy Monday (yang lagi gak happy pura-pura happy aja ya :D)

Di siang menjelang sore, dengan tugas dadakan yang menyebalkan, pikiran saya melayang pada sudut kecil, dengan buku tertata rapi di sudutnya, sofa panjang kesukaan saya dan meja kayu kecil di depannya. Sayup-sayup lagu bossa dari earphone Hp terdengar mengalun, untuk siang rasanya lebih cocok saya di temani milk shake stroberry dingin...ahhh saya ingin diam sejenak di rumah sepotong roti.



Anda pernah merasa berbeda dari orang lain? atau Anda adalah type orang yang selalu sama dengan rata-rata kebanyakan orang? maksudnya secara umum suatu lingkungan akan mempunyai kesepakatan tidak tertulis mereka, bahwa pada umur segini orang harus begini, umur segitu orang harus begitu. Lalu, saya melihat pada diri saya ternyata saya tidak berada pada lingkaran kesamaan orang-orang itu.

Saya pribadi awalanya tidak merasa terganggu, namun hal menyebalkan bila disampaikan berulang-ulang bagaimanapun itu sangat mengganggu bukan?. Baiklah, seperti siang ini, salah satu teman lama saya muncul di yahoo messenger setelah bertegur sapa dan ber haha hihi tibalah pada kalimat " Si Anu sudah melahirkan lho, anaknya cowok, bukannya mau ngompor-ngomporin :D kamu kapan?" Ucapnya. Saya?? jujur dari hati terdalam sama sekali tidak merasa terkompori haha ..saya suka mendengar orang akan menikah (saya akan berdoa semoga saya berikutnya), saya suka mendengar kelahiran bayi (karena saya sangat suka bayi :D ).

Bukan berarti karena saya tidak berada pada umur yang seharusnya saya begini dan saya begitu lantas saya merasa saya tidak istimewa. Tidak. Semua sudah ada ceritanya sendiri-sendiri, orang boleh menilai Anda begini dan begitu pada akhirnya kebahagian itu ada ditangan Anda sendiri begitu juga saya. Bila Anda berada pada posisi seperti saya, biarkan saja orang boleh berkata apa saja karena itu hak mereka dan Anda harus menikmati hidup yang Anda punya dengan rasa syukur begitu juga saya tentunya. ^^


 
FREE BLOGGER TEMPLATE BY DESIGNER BLOGS